PORTAL MUDA - Bagi kamu yang suka banget hunting makan di malam hari pasti udah nggak asing lagi dengan makanan yummy bernama pecel lele Lamongan.
Warung semi permanen yang hanya buka pada malam hari ini menyajikan beragam menu lauk goreng-gorengan dengan cita rasa yang gurih.
Nggak cuma itu, bahkan buat kamu yang memang suka banget pedas, request macam-macam sambal yang tersedia.
Bayangkan gimana serunya makan dengan nasi hangat, lauk daging ayam ataupun ikan yang digoreng kering plus sambal yang makin bikin lidah kamu meleleh.
Eits, namun apakah kamu pernah memperhatikan ada hal yang unik dari warung pecel lele Lamongan ini?
Jika kamu perhatikan akan mejumpai desain dan bahan spanduk yang sama di beberapa wilayah Indonesia.
Hal tersebut ternyata bukan tanpa alasan, so berikut beberapa rahasia di balik kesamaan desain dan bahan spanduk pecel lele Lamongan di Indonesia, yuk simak!
1. Bahan
Yups, spanduk lukis berbahan kain ini sampai kini tetap lestari dan bahkan banyak penjual pecel lele Lamongan menggunakannya.
2. Tinta
Untuk membuat spanduk tersebut digunakan tinta khusus.
Dengan komposisi cat tertentu, membuat hasil lukisan dispanduk ini masih terlihat saat gelap sekalipun.
3. Fleksibel
Umumnya warung ini hanya buka pada malam hari aja, dengan menggunakan spanduk kain membuat para pedagang lebih mudah untuk membokar pasang warungnya.
--TRIBUNKALTIM--

